KARAKTERISTIK GUA PANCUR
Gua merupakan sebuah lubang yang ada di permukaan bumi, biasa horizontal ( mendatar ) atau vertical ( tegak lurus ). Gua pancur ini tergolong sebagai gua horizontal sacara keseluruhannya. Kata pancur sendiri berasal dari air yang memancar dari dalam gua pada awal ditemukannya gua pancur, dari situlah nama gua pancur di temukan. Gua pancur sendiri secara keseluruhan panjangnya mencapai 827 meter.
Telah dilakukan penyusuran oleh mas Imron salah satu ahli gua yang berasal dari malang jawa timur, bersama juga bebrapa rekan dari gasong community ( soleh, mas win, mas rif'an, mas ntoyo, mas rindho, mas agung dan mas bayu ), menurut penjelasan dari mas imron, bahwasannya gua pancur bisa disebut sebagai sungai bawah tanah karena ada air yang mengalir di dalamnya.
Gua pancur sendiri secara leseluruhan itu dialiri oleh air yang berasal dari ujung gua. Ketinggian air bervariasi, di mulut gua ketinggian mencapai 1,30 meter atau sepusar orang dewasa, 100 meter kemudian ketinggian air turun hanya sekitar sepinggang orang dewasa, masuk lagi ketinggian air bervarias ada yang 70, 80,30 cm. Hampir seluruh gua pancur di aliri oleh air. Selain itu diduga bahwa sumber air itu berasal dari sebuah kali besar yang berada di atas yang memiliki debit air yang besar.
Gua pancur sendiri secara keseluruhan terbentuk dari batuan kapur atau batuan gamping, yang mana proses pembentukannya ini membutuhkan waktu 25 juta tahun. Menurut pengamatan mas Imron, gua pancur ini dulunya adalah lautan, kemudian dengan waktu yang lama laut mengalami pasang surut secara terus menerus dan juga terjadi peristiwa alam yaitu gempa bumi, sehingga daratan yang ada di dalam laut mulai naik keatas dan membentuk pegunungan kendeng serta gua pancur. Hal itu dibuktikan dengan banyak ditemukan hewan - hewan laut yang menempel pada batuan gua. Kemudian karakteristik air didalam gua pancur banyak mengandung kalsium, atau juga kapur, hal itu terjadi akibat rembesan air yang berasal dari atas gua, air merembes melewati pori - pori batuan merembes kemudian sampai ke bawah atau dalam gua dan menetes, kemungkinan besar air tersebut mengandung banyak kapur, dari penjelasan, mas imron untuk dikonsumsi sebaiknya jangan karena bisa menyebabkan penyakit batu ginjal.
Gua pancur sendiri terbagi menjadi 3 bagian, yang pertama zona terang, zona peralihan dan zona gelap total. Zona terang sendiri itu zona dimana kita masih bisa melihat dan mendapat cahaya secara utuh, zona terang ini berada dari mulut gua sampai 100 meter ke dalam gua, kemudian zona peralihan, zona peralihan itu berada di 100 meter selanjutnya sampai air terjun yang pertama. Zona peralihan itu merupakan zona dimana kita masih mendapatkan cahaya akan tetapi hanya remang - remang, dan yang ke tiga zona gelap total, zona gelap total ini zona yang kita tidak bisa mendapatkan cahaya sama sekali tanpa ada penerangan buatan, kelembaban juga stabil di zona gelap total. Itulah sedikit karakteristik gua pancur. Untuk lebih jelasnya mari kunjungi GUA PANCUR.
Zona gelap total
Zona terang
Zona peralihan
Mata air
Gua pancur sendiri terbagi menjadi 3 bagian, yang pertama zona terang, zona peralihan dan zona gelap total. Zona terang sendiri itu zona dimana kita masih bisa melihat dan mendapat cahaya secara utuh, zona terang ini berada dari mulut gua sampai 100 meter ke dalam gua, kemudian zona peralihan, zona peralihan itu berada di 100 meter selanjutnya sampai air terjun yang pertama. Zona peralihan itu merupakan zona dimana kita masih mendapatkan cahaya akan tetapi hanya remang - remang, dan yang ke tiga zona gelap total, zona gelap total ini zona yang kita tidak bisa mendapatkan cahaya sama sekali tanpa ada penerangan buatan, kelembaban juga stabil di zona gelap total. Itulah sedikit karakteristik gua pancur. Untuk lebih jelasnya mari kunjungi GUA PANCUR.
0 komentar:
Post a Comment